Antar Simpatisan Kades Bentrok, 4 warga dan 1 anggota Polri Terluka

Dua kubu simpatisan calon kepala desa (kades) di Desa Kapetakan, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin 18 September 2023 bentrok. Akibatnya, satu orang polisi dan empat warga terluka
Intipmedia.com, Jawa Barat – Dua kubu simpatisan calon kepala desa (kades) di Desa Kapetakan, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin (18/09/2023) bentrok. Akibatnya, satu orang polisi dan empat warga terluka.
Dari rekaman video amatir, seorang anggota polisi dari Satuan Sabhara Polres Cirebon Kota, mengalami luka di bagian kepala dan harus mendapatkan perawatan di Biddokkes Polres Cirebon Kota.
Empat warga mengalami luka di bagian badan, kepala, dan kaki. Keempat warga tersebut langsung dilarikan ke Puskesmas Kedaton. Setelah mendapatkan perawatan medis, keempat warga diperbolehkan pulang.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kabag Ops Polres Cirebon Kota, Kompol Acep Habullah. Menurutnya, petugas kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan terkait kasus saling lempar antarkedua simpatisan calon kades.
“Saya baru mendapatkan informasi yang luka dari masyarakat, tetapi secara resmi belum ada laporan, tetapi kami akan melakukan penyelidikan masyarakat siapa saja yang mengalami luka,” ungkapnya.
Acep mengatakan, hanya empat warga yang mengalami luka akibat dari bentrokan tersebut.
“Yang mendapatkan penanganan medis di puskesmas ada empat orang, rata-rata mengalami luka di bagian kepala dan kaki akibat lemparan batu,” katanya.
Diketahui, aksi saling lempar batu antarkedua simpatisan calon kades terjadi di Jalan Pantura, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, saat dilaksanakannya penetapan nomor urut calon kades.
Peristiwa tersebut terjadi berawal dari salah satu simpatisan calon kades mengejek ke simpatisan calon lain. Tak terima diejek, simpatisan lain pun membalasnya hingga terjadi saling lempar batu.(red)