Antisipasi Kemacetan jalur Wisata, Polres Cianjur Terjunkan Personilnya


Lalu lintas menuju ke objek-objek wisata Cianjur, Jawa Barat masih terlihat lenggang

Intipmedia.com, Jawa Barat – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Cianjur, Jawa Barat, menurunkan 109 personel guna mengantisipasi macet total di sepanjang jalur utama Cianjur, terutama kawasan Puncak dan Cipanas, karena memasuki hari kedua Lebaran 2024 volume kendaraan meningkat didominasi nomor kendaraan luar kota.

KBO Satlantas Polres Cianjur Iptu Muchtaromi di Cianjur Kamis, mengatakan bahwa penambahan volume kendaraan yang melintas merupakan kendaraan warga yang hendak bersilaturahmi dan wisatawan yang hendak menghabiskan liburan panjang hari di kawasan Puncak-Cipanas.

“Kami turunkan seluruh personel untuk menggatur arus lalu lintas agar tidak terjadi antrean kendaraan, terutama di sepanjang jalur wisata mulai dari kawasan Puncak-Cipanas sampai dengan perbatasan Bandung Barat, tepatnya di Haurwangi,” katanya.

Ia memprediksi volume kendaraan akan terus meningkat hingga H+5 Lebaran. Pada saat itu kendaraan wisatawan akan berbaur dengan kendaraan pemudik yang hendak kembali ke kota asalnya masing-masing seperti Lebaran 2023.

Personel akan membantu petugas di masing-masing pos pam untuk mengurai antrean dan mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi macet total, terutama di sepanjang jalur Puncak-Cipanas, tempat sejumlah objek wisata favorit.

“Kami juga menyiapkan tim pengurai di kawasan Puncak agar tidak sampai terjadi macet total seperti Lebaran tahun sebelumnya yang mencapai 10 jam lamanya. Kami juga melakukan rekayasa arus, termasuk memasang pagar pembatas di tengah jalan,” katanya.

Bahkan, pihaknya akan melakukan penutupan arus mulai dari Tugu Lampu Gentur, By Pass, Cianjur, guna mencairkan antrean kendaraan agar tidak terjadi macet total sehingga kendaraan dengan tujuan Bogor, Jakarta, dan seterusnya akan dialihkan ke jalur alternatif Jonggol dan Sukabumi.

“Kami akan menutup jalur dari Cianjur menuju Puncak sebagai upaya antisipasi macet total ketika antrean kendaraan terus memanjang lebih dari 5 kilometer. Kami juga akan melakukan sistem buka tutup satu arah secara situasional,” katanya.(red)

Berita Terkait

Top