Memasuki Hari ke-19, Tercatat 41 JCH meninggal Dunia
Sebanyak 41 orang jemaah calon haji (JCH) Indonesia meninggal Dunia. Jenazah dimakmamkann di Bagi’ yang letaknya tidak jauh dari Masjid Nabawi di al-Madinah al-Munawwarah. Foto: istimewa
Intipmedia.com, Jakarta – Memasuki hari ke-19, jumlah jemaah calon haji (JCH) Indonesia yang meninggal dunia sebanyak 41 orang. JCH tersebut meninggal dunia di Tanah Suci bertambah.
Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama (Kemenag) per Minggu, 11 Juni 2023 pukul 11.28 Waktu Arab Saudi (WAS).
Sementara berdasarkan data Pusat Kesehatan Haji Kementerian kesehatan (Kemenkes) RI, penyebab kematian pada jemaah haji ini terbanyak dipicu Infark Miokard Akut, yakni penyakit jantung yang disebabkan karena sumbatan pada arteri koroner sebanyak 16 kasus.
Kemudian 6 kasus akibat Syok Kardiogenik atau suatu kondisi di mana jantung tidak dapat memompa darah untuk mencukupi kebutuhan tubuh. Kondisi ini sering kali dipicu oleh serangan jantung berat. Selain itu juga ada 2 kasus Syok Septik. Sementara selebihnya tidak disebutkan penyebabnya.
Selain jemaah meninggal dunia lewat data Siskohat juga dilaporkan kedatangan di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah sudah ada 63 kloter dengan jumlah jemaah mencapai 23.979. Sementara kedatangan di Madinah melalui Bandara International Ameer Mohammad Bin Abdul Aziz sudah tiba sebanyak 263 kloter dengan jumlah jemaah 100.002.
Total keseluruhan JCH yang tiba di Arab Saudi baik lewat pintu Jeddah dan Madinah sebanyak 326 kloter dengan jumlah total jemaah 123.981 orang.(jiu)
