Data sementara, 1 Orang Meninggal Dunia, 6 luka-luka dan Puluhan Rumah Rusak

Rumah warga Bantul, DI Jogyakarta terdampak gempa yang terjadi Jumat (30/06) malam.
Intipmedia.com, DI Jogyakarta – Sedikitnya 35 rumah rusak, seorang warga Bantul atas nama Bambang, meninggal dunia diduga akibat serangan jantung saat gempa terjadi. dan beberapa warga menderita luka luka. Itu data sementara pasca gempa berkekuatan magnitudo (M) 6 yang mengguncang Kabupaten Bantul, DI Jogyakarta Jumat (30/06) malam .
Kepala Pelaksana BPBD Bantul Agus Yuli Herwanta mengatakan hingga Jumat (30/6) pukul 23.45 WIB, gempa tersebut menyebabkan kerusakan bangunan di 12 Kapanewon yang ada di Kabupaten Bantul. 12 Kapanewon itu meliputi Bambanglipuro, Dlingo, Imogiri, Jetis, Kasihan, Kretek, Pajangan, Pandak, Piyungan, Pleret, Pundong dan Sanden.
Total dampak sementara 35 lokasi, dengan rincian Kapanewon Bambanglipuro 1 lokasi, Dlingo 2 Lokasi, Imogiri 3 lokasi, Jetis 1 lokasi, Kasihan 2 lokasi, Kretek 5 lokasi, Pajangan 1 lokasi, Pandak 1 lokasi, Piyungan 1 lokasi, Pleret 1 lokasi, Pundong 3 lokasi dan Sanden 14 lokasi,” kata Agus kepada wartawan
Selain itu, gempa bumi juga menimbulkan korban luka-luka hingga meninggal dunia. Namun, ia menyebut penyebab korban meninggal dunia karena kaget adanya gempa sehingga memicu serangan jantung.
“Gempa bumi juga menyebabkan jatuhnya korban jiwa sebanyak 7 orang. Rinciannya, satu meninggal dunia disebabkan oleh serangan jantung saat terjadinya gempa bumi dan 6 orang lainnya mengalami luka ringan,” ucapnya.
Korban luka ringan, kata Agus, telah mendapatkan penanganan dan perawatan oleh PSC 119 Dinkes Bantul, PMI Bantul, RSPS, RS PKU Muhammadiyah Bantul dan RS UII.(gus)